Bahaya Pengerasan Hati Jika Tidak Ditangani Dengan Cepat ,- Penyakit pengerasan hati tidak muncul tiba-tiba.
Penyakit ini terjadi melalui waktu yang panjang ketika disadari biasanya sudah
begitu parah dan mengancam kematian.
Pengerasan hati atau biasa disebut
dengan sirosis adalah pengerasan hati yang terjadi pada hati karena sel-sel
yang telah mati dan rusak. Pada tahap ini hati anda pun juga sudah sulit
diobati. Kalaupun bisa, biayapun fantastis.
Biasanya pengerasan hati akan
dialami oleh penderita hepatitis kronik. Jika pasien telah sampai pada tahap
sirosis hati, maka pengobatan berupa cangkok atau transplantasi hati bisa
dilakukan. Bila tidak ditangani segera, ada bahaya yang akan mengintai. Sirosis
hati bisa berkembang menjadi kanker hati.
Penyebab Pengerasan Hati
Terdapat berbagai hal yang dapat
menyebabkan terjadinya pengerasan hati atau sirosis ini yaitu :
·
Mengkonsumsi minuman beralkohol secara
berlebihan dalam janka waktu lama
·
Penumpukan lemak pada hati (perlemakkan hati
atau fatty liver)
·
Efek samping obat-obatan
·
Infeksi virus (biasanya akibat infeksi virus
hepatitis B atau C kronik)
·
Penumpukkan logam berat seperti zat besi dan
tembaga pada hati akibat kelainan genetika
·
Gangguan autoimun, di mana sistem kekebalan
tubuh menyerang sel-sel hati
Pengerasan Hati dan Dampaknya Pada Kesehatan
Hati merupakan salah satu organ
penting di dalam tubuh manusia, yang memiliki berbagai fungsi penting. Berbagai
fungsi penting dari hati bagi tubuh adalah :
·
Memproduksi zat-zat penting yang diperlukan oleh
tubuh, seperti berbagai protein pembekuan darah yang diperlukan oleh tubuh
untuk menghentikan perdarahan (proses pembekuan darah)
·
Membuang berbagai zat beracun yang berbahaya
bagi tubuh seperti berbagai jenis obat-obatan
·
Mengatur suplai glukosa (gula) dan lemak yang
berfungsi sebagai sumber tenaga bagi tubuh
Untuk menjalankan berbagai fungsi
penting di atas, sel-sel hati harus bekerja dengan normal dan memiliki hubungan
yang baik dengan darah karena berbagai zat-zat di atas yang dihasilkan atau
yang dibuang oleh hati akan menggunakan darah sebagai alat transportasi untuk
keluar dan masuk ke dalam hati.
Berbeda dengan berbagai organ
tubuh lainnya, hati hanya memperoleh sedikit suplai dari pembuluh darah arteri.
Sebagian besar suplai darah hati diperoleh dari pembuluh darah vena usus saat
darah kembali ke dalam hati.
Bahaya Pengerasan Hati Jika Tidak Ditangani Dengan Cepat
1. Gangguan Aliran Darah
Pada sirosis, hubungan antara
darah dan sel-sel hati mengalami gangguan, di mana walaupun sel-sel hati yang
tidak mati berhasil memperbanyak diri dan membentuk sel-sel hati baru tetap
tidak dapat membuang dan memasukan berbagai zat ke dalam darah seperti sedia
kala (normal) sehingga menyebabkan gangguan fungsi hati untuk memproduksi zat
penting bagi tubuh dan membuang racun bagi tubuh.
Selain itu, jaringan parut di
dalam hati yang telah mengalami pengerasan (sirosis) dapat menyumbat aliran
darah di dalam hati dan sel-sel hati. Akibatnya, terjadi peningkatan tekanan di
dalam vena porta (hipertensi porta).
Akibat penyumbatan aliran darah
dan tingginya tekanan di dalam vena porta, maka darah akan mencari pembuluh
darah vena lainnya untuk membawa darah kembali dalam jantung, yaitu vena dengan
tekanan lebih rendah yang melewati hati. Akan tetapi, berbagai zat yang
dihasilkan dan harus dibuang dari hati tidak dapat melalui pembuluh darah
alternatif ini.
Kombinasi dari berbagai hal
seperti berkurangnya jumlah sel hati sehat, gangguan hubungan antara pembuluh
darah yang melalui hati dan sel-sel hati, dan mengalirnya darah melalui
pembuluh darah alternatif yang tidak dapat mengangkut zat-zat penting inilah
yang dapat menyebabkan timbulnya berbagai gangguan kesehatan.
2. Gangguan Aliran Cairan Empedu
Masalah lainnya yang diakibatkan
oleh sirosis hati adalah gangguan hubungan antara sel-sel hati dan pembuluh
empedu. Cairan empedu merupakan suatu cairan yang dihasilkan oleh sel-sel hati
yang memiliki 2 fungsi penting, yaitu :
·
Membantu proses pencernaan
·
Membuang dan mengeleminasi berbagai zat racun
dari dalam tubuh
Cairan empedu yang diproduksi oleh
sel-sel hati dikeluarkan melalui suatu saluran yang sangat kecil, yang berada
di antara sel-sel hati di sepanjang sinusoid, yaitu kanalikuli, yang kemudian
akan menuju saluran yang lebih besar dan masuk ke dalam usus halus untuk
membantu proses pencernaan. Pada saat yang bersamaan, zat-zat beracun yang
terdapat di dalam cairan empedu akan masuk ke dalam usus dan dikeluarkan dari dalam
tubuh melalui tinja.
Pada sirosis, kanalikuli menjadi
abnormal dan terdapat gangguan pada hubungan antara sel-sel hati dan kanalikuli
sehingga hati tidak dapat mengeluarkan zat-zat beracun melalui usus sehingga
menumpuk di dalam tubuh. Selain itu, juga terjadi penurunan proses pencernaan
di dalam usus.
Tidak hanya itu. bila tidak
ditangani dengan segera, ada bahaya yang akan mengintai. Pengerasan hati bisa
berkembang menjadi kanker hati dan apabila pasien terlanjur terkena kanker hati
sudah tidak bisa disembuhkan sama sekali.
Bagi anda yang saat ini sedang
mencari pengobatan pengerasan hati, anda bisa kunjungi website kami untuk
mengetahui solusi pengobatan pengerasan hati. KLIK DISINI
Terimakasih telah berkunjung pada
artikel mengenai Bahaya Pengerasan Hati Jika Tidak Ditangani Dengan Cepat yang
pada kesempatan kali ini dapat saya ulas, semoga bermanfaat dan menjadi jalan
kesembuhan bagi anda.
Posted by : Obat Pengerasan Hati
Comments
Post a Comment